Puisi : Kembali

Kembali

Ku telusuri hari-hari sendirian

melukis hati dengan rasa sepi
menelusuri jejak noda yang semakin ramai
nurani kian pekat
ada potongan-potongan harapan yang tak bersambung

Adakah sama yang tengah kita rindukan
pada cahayaNya yang tak pernah pudar
pada penjagaanNya yang tak pernah usai

Kalaulah dapat mengintip takdir
kan leluasa jiwa berkata
sungguh, hanyalah kesombongan yang tak proposional

Wahai jiwa, tidakkah engkau lelah?
Tak takutkah engkau kepada Raja semesta

Tuhan.. ku titipkan jiwa ini padaMU
agar takut dan harap membuncah
agar kerinduan ini menggunung
agar dalam tiap asa ada agungMU

Pontianak, 23 mei 2009
11:11 pm