Tuesday, July 13, 2010

Forgive Me...



Segala Puji bagi Allah, Penggenggam seluruh jiwa. Sholawat dan salam teruntuk Muhammad SAW.

Mengurai kegelisahan hari ini. Adakah yang sama-sama gelisah detik ini? Seperti yang sedang saya gelisahkan dalam diri. Atau kita sama-sama gelisah namun berbeda hal dan kondisi, berbeda wajannya.

Ada yang sedang saya telisik, menyelidiki kembali rangkaian perjalanan. Pertanyaannya, adakah teman yang pernah saya sakiti hatinya? Pada siapapun, semoga berbaik hati mau memaafkan saya.

Saya hanya sedang menumpuk cerita masa lalu dan kisah terkini dalam hidup. Mencoba bersikap terbuka. Barangkali hati terjerang khilaf, pernah menyia-nyiakan saudara, sahabat, lalu saatnya kini melepas dendam jika ada yang tak mampu dilupa dan membunuh sakit hati demi terjalin rindu dan cinta yang di bingkai nilai-nilai Ilahiyah.

Sedetik saya tertegun, setelah mengkhatamkan buku "Virus-virus Ukhuwah" buah karya Abu' Ashim Hisyam pagi tadi, sebelum beranjak pergi menuju tempat mengikat janji. Sejak itu ada yang tersentak bahwa persaudaraan sejati yang belum kuat diupayakan. Banyak kesalahan yang mungkin dilakukan; tidak santun dalam bicara, acuh, keras kepala, tidak toleran, egois serta menyimpan prasangka. Rentetan kejelekan sikap.

Sepanjang waktu bergulir, begitu banyak kejadian terselip. Dibelahan jiwa mana ada rasa yg terluka? Pada orang-orang yang dijumpai tempat menjalin komunikasi. Kemudian saya ingin bergerak cepat sebelum terlambat, seperti orang yang berjalan di tepi jurang, nyaris terjerumus ke dalam dasarnya yang dalam. Teman yang baik hati, maafkan kekhilafan kata dan sikap saya selama ini.


Menjemput Sya'ban.

0 komentar: